Didalam penelitian yang diterbitkan didalam jurnal human reproduction, dijelaskan, pemberian vit. d yang pas didalam tubuh dapat menambah kecepatan gerak ( motil ) sperma. penelitian tersebut dikerjakan pada 300 pria sehat.
Para peneliti menemukan, pria yang kekurangan vitamin D (kurang lebih 25 nanomoles per liter dalam darah), memiliki kecepatan seperma lebih lambat daripada pria yang memiliki vitamin D lebih banyak (75 nanamoles per liter darah). “Vitamin D yang diaktifkan, mampu menginduksi motilitas sperma,” ujar Martin Blomberg Jensen, dari Departemen Pertumbuhan dan Reproduksi di Copenhagen University Hospital, Denmark, sebagaimana dikutip Myhealtnewsdaily.
Walau berguna sebagai penyembuhan mutu sperma, tetapi bukan hanya bermakna meningkatnya gerak sperma juga menambah kesuburannya. “kesuburan pria bergantung pada alasan berlangsungnya tingkat kesuburan rendah. layaknya rendahnya jumlah sperma, nomer motilitas, atau morfologi, ” tandas jensen. tetapi, “kecepatan sperma yaitu parameter mutlak. dikarenakan, pembagian gerak sperma yang positif, berkenaan dengan prediksi kemungkinan berlangsung kehamilan, ” tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar