Hi ALL ,  welcome  |  MY SITE  |  PLEASE READ  |  THANK'S YOU ALL
Selamat datang di online learning, Ayo, terus belajar dan ilmu adalah teman yang paling baik. (kritik dan saran hubungi mhharismansur@gmail.com atau Hp. 081329653007)

Pemberian ASI Eksklusi Mengurangi Resiko Leukemia Pada Anak

Written By mhharismansur on Jumat, 14 Desember 2012 | 02.30


Pemberian air susu ibu bagi bayi luar biasa manfaatnya bagi kesehatan. Pemberian ASI hanya untuk beberapa bulan saja sudah bisa mengurangi resiko anak terkena leukeumia. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh beberapa peneliti kedokteran belakangan ini. Mereka menyebutkan bahwa pemberian ASI ekslusif mengurangi resiko leukeumia pada anak. Analisa ini dilakukan sejak tahun 1988 oleh beberapa peneliti hebat di dunia.
Penelitian menyebutkan bahwa pemberian ASI dalam jangka panjang menurunkan resiko anak akan terkena leukeumia limfoblastik akut, jenis leukeumia yang paling umum sering ditemui di masa kanak-kanak. Memerikan ASI ekslusif selama 6 bulan menurunkan resiko terkena leukeumia hingga 12 persen. Selain itu pemberian ASI juga menurunkan resiko terkena leukeumia mieloblastik akut, suatu jenis leukeumia yang dalam sepuluh tahun terakhir banyak ditemui pada anak-anak di Amerika.
Leukeumia adalah suatu penyakit dimana sumsum tulang belakang sebagai produsen sel darah berfungsi secara abnormal. Melahirkan sel darah yang belum matang dan jumlahnya tidak terkendali. Perbedaan antara leukeumia limfoblastik akut dan leukeumia mieloblastik akut adalah jenis darah putihnya.
Dulu penelitian belum bisa membuktikan apakah pemberian ASI ekslusif mengurangi resiko leukeumia pada anak? Tetapi sekarang dokter sudah memberikan saran kuat agar para ibu memberikan ASI ekslusif untuk membantu mengurangi resiko terkena penyakit leukeumia pada anak. Pemberian Asi sendiri terbukti memiliki banyak manfaat diantaranya adalah menurunkan resiko infeksi pada anak. Dalam hal ini, ada hubungan erat dan bisa dijelaskan kenapa ASI bisa menurunkan resiko terkena leukeumia.
Penelitian lain menunjukkan bahwa pemberian imunisasi bisa juga membantu mengurangi resiko terkena leukeumia namun ASI merupakan pilihan yang lebih tepat bila ingin membekali anak dengan kekebalan tubuh alami yang kuat. Pemberian ASI melalui berbagai manfaatnya bagi perkembangan sistem kekebalan tubuh, mungkin bisa melindungi berbagai jenis respon imunisasi buatan.
Meskipun leukeumia termasuk jenis penyakit yang umum ditemukan pada anak-anak tetapi penyakit ini terbilang masih jarang berkembang menjadi sebuah kanker ganas pada anak-anak. Dokter menyebutkan agar para ibu yang tidak dapatmemberikan ASI tidak khawatir anaknya beresiko tinggi terhadap kanker, karena masih banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk menurunkan resiko itu, termasuk imunisasi yang diberikan oleh dokter.
Asi memang menjadi hal yang sangat menguntungkan bagi kesehatan ibu dan anak dan menurunkan resiko terkena penyakit leukeumia menambah panjang daftar manfaat yang dimiliki oleh ASI. Jadi jelas sudah bahwa pemberian ASI ekslusif menurunkan resiko leukeumia pada anak.
sumber : klik disini
Artikel pendukung
  • Pemberian ASI Eksklusi Mengurangi Resiko Leukemia Pada Anak
  • Tips Mengenal Gejala Awal Leukemia pada Anak
  • Cara Mendiagnosa Leukemia Pada Anak
  • Mewaspadai Leukemia Pada Anak
  • Tingkat Kesembuhan Kanker pada Anak
  • Informasi Tentang Leukemia Limfoblastik Akut pada Anak
  • Mengenal Pembagian Stadium Kanker pada Anak
  • Tips Mencegah Kanker Kulit Pada Anak
  • Jenis-jenis Kanker Yang Sering Menyerang Anak
  • Cara Mendiagnosa Kanker Otak Pada Anak
  • Langkah-langkah Orangtua Bila Anak Di Vonis Kanker
  • Mengenal Kanker Tulang Pada Anak
  • Mengenal Jenis- jenis Pengobatan Kanker Pada Anak
  • Kanker Kelenjar Getah Bening pada Anak
  • Perawatan Anak yang Terserang Kanker
  • Makanan Sehat Untuk Anak Penderita Kanker
  • Gejala Kanker Getah Bening Pada Anak
  • Benjolan pada Leher Ciri-ciri Kanker Getah Bening?
  • Apa Yang Harus Dilakukan Ketika Anak Terkena Kanker
  • Pencegahan Kanker Pada Anak
  • Penyebab Kanker Otak Pada Anak
  • Tidak ada komentar:

    Posting Komentar